Diantara deburan ombak
Terlintas benak berselimut mendung
Bertanya alam siapa aku
Aku adalah seongok bisu
Berbicara lewat hati
Mendengar lewat tatapan mata
Aku bagaikan rapuh di tengah gurun
Menanti oase yang tak kunjung tiba
Aku bagaikan prasasti lapuk
Dimakan Zaman
Menanti badai siap menerjang
Meniti nafas penghabisan
pernah ku tanya rembulan
Siapa ibuku…
Dimana ayahku…
Rembulan menepis “aku tak tau”
Penah ku tanya mentari
Apakah aku harus begini…
Apakah alam membenciku…
Anggukan kepalanya terasa lemah
tak terasa luruh menetes membasahi bumi
Ya,aku hanya satu
Terlahir tapi tersingkir
Aku hanya sebutir debu
terpindah karena derap sedan lalu lalang
Sekali lagi hanya satu
========================================
Pengirim : Tya MGCabot
========================================