Intisari Cerita Indonesia
damai yang mereka berikan. kesejukan yang mereka berikan ketenangan yang mereka berikan terkadang menjadi jilatan lidah api yang menyaitkan malam dam perempuan ======================================== Pengirim : Kelana27 ========================================
Berarak sajak pujangga.. lalu terdiam.. entah menghayati atau sekedar berlalu menikmati remang2nya malam ini menghitung kisah kisah indah sejenak jari jariku bermain meliku menari dibawah sinar lampu seperti kala itu,…
Kuning cerah mengawali hidup di ufuk timur….pasti Tapi kepastian itu terhenti hingga “Tidak” terucap…itu sejati Goresan warna indah kala langit tlah hentikan tangisnya…mungkin pasti Tapi itu tidak sejati Dua garisan…
hari ini banyak temen2 curhat… kenapa aku jatuh cinta ya ken? tapi kenapa aku ragu ragu? ” Buat kalian yang lagi jatuh cinta…cinta memang indah..tapi kita tak pernah tahu..apakah yang…
Mendung berarak tiga hari ini entah menatap runtuhnya dinding keraguan atau hanya sengaja mengacaukan semangatku perjuangan panjang yang melelahkan harus berakhir dalam satu jam PENDADARAN Ketika kulihat onggokan kertas kertas…
Sedih Gembira Sama…. Sedih juga gembira Gembira juga sedih Sama…. Itulaah cinta ======================================== Pengirim : A. Rahma W ========================================
Air di bawah jembatan Aku hanyut dalam kenangan Akan senyum ,cinta Dan harapan Air di bawah jembatan Aku pernah tersenyum damai di bawah naungan bayang jembatanmu Seperti halnya lumut lumut…
Aku menunggu di bahu lapuk mentari Membiarkan seprempat jinggaku pergi Tanpa bekas….. Tanpa kenangan….. Dan tanpa arti. Batang tubuhku mengering saat semi Apa yang akan terjadi kemarau nanti?? Mungkin akar…
Bercerminlah dan bertanyalah pada diri sendiri,apa yang ingin dan tak ingin anda lakukan.Anggap opini orang lain sebagai pagar tapi bukan keputusan.Karena tak ada orang yng lebih tahu tentang diri anda…
[slalu menghantuiku] “hidup hanya wayang yang berjalan lakon yang meregang untuk satu malam cerita yang dikisahkan oleh si bodoh penuh riuh serta resah, yang tak berarti apa apa” [dalam Macbeth,…