Ada 3 yang membuat orang bodoh
Mungkin lebih dari tiga, saya tak tahu…
Soalnya saya sendiri masih bodoh dan perlu belajar dari orang lain agar nggak tetap bodoh melulu
Maafkanlah kalau pendapat saya masih bodoh
Paling tidak saya mengakuinya
Ada 3 penyebabnya orang bodoh atau tetap bodoh dan selalu bodoh….
/1/ Pikiran yang tertutup.
Tak mau dan tak mampu membuka pikiran untuk idea idea yang baru.
Idea dari siapa saja, dari mana saja dan kapan saja.
Pikiran yang tertutup menyebabkan kita komat kamit dan bolak balik dengan yang itu itu saja.
Bayangkanlah bagaimana pengap, jenuh, basi dan membosankan dunia yang itu itu saja.
Orang bisa jadi picik, dangkal dan fanatik yang hanya mampu melihat jangka pendek.
Dengan kata lain tak pernah mampu punya vision, dream atau idea buat masa depan.
Alangkah kasihan hidup bagaikan kodok di bawah tempurung
/2/ Malas dan mau segalanya.
Pada tahun 1945, Jepang dan Jerman hancur lebur dan tinggal puing puing berserakan.
Pada tahun 1945 Indonesia merdeka.
59 tahun kemudian, lihatlah Jepang
Lihatlah Jerman
Bagaimana mereka bisa membangun negaranya dari puing puing masa lalu menjadi negara yang top di dunia
Lihatlah kita
Tuhan memberi kepulauan yang indah permai dan kaya raya alamnya.
Tapi apa yang terjadi?
Kita cuma mau enaknya saja, dengan kata lain malas
Dan yang paling sedih, kita mau segalanya
Berjalanlah di kotamu, buka mata dan pasang telinga. Kau tahu apa maksudku
Mobil mewah, TV, Fax, radio, dvd, pc dan hp dan segala penemuan baru abad ini, di mana mana.
Tapi tak ada yang diciptakan oleh kita.
Kita cuma puas bisa beli dan beli dan terus membeli dan mau segalanya.
Semakin banyak yang dipunya semakin banyak yang diinginkan.
Bagaimana tidak? Setiap tahun model terbaru bermunculan
Kita tak mampu membedakan, apa yang kita perlu dan apa yang kita “mau”.
/3/ Iri dan cemburu.
Kalau kita melihat orang lain sukses, kita jadi merasa tak suka pada mereka.
Kalau orang lain lebih pintar, kita jadi menganggap mereka sebagai lawan.
Kalau orang lain bisa kaya, kita jadi menganggap mereka sebagai bukan bagian dari kita.
Segala kebodohan kita, kemiskinan kita dan ketidak berdayaan kita, disalahkan pada orang lain.
Salahnya USA, Cina, Yahudi, Singapore, umat yang kafir (agama yang berbeda?), ORBA, cukong, non pribumi, kapitalis, komunis dan sejuta kambing hitam, coklat atau putih lainnya.
Kita tak berani dan tak mau berkaca.
Cobalah berkaca dan lihat wajahmu disana
Mungkin kau tak suka melihat wajahmu yang jelek dan busuk di kaca?
Yang jelas kita perlu berkaca demi masa depan kita
Cobalah hidup tanpa cemas, iri atau cemburu pada orang lain
Jangan beranggapan agama mu paling hebat di dunia dan Tuhan mu paling jago
Itu malah merendahkan diri dan kepercayaan kita sebagai manusia bermutu.
Cobalah untuk mengerti dan punya kasih sayang pada sesamamu.
Itulah sekedar sumbangan saya.
Seorang yang masih bodoh tapi selalu giat belajar dari siapa saja, kapan saja dan dimana saja.
Semoga dengan tukar pikiran dengan penulis lainnya, aku bisa mengurangi kebodohanku.
Simpangampek 2204.
Salam buat yang suka belajar.
========================================
Pengirim : El Camino
========================================