Anda mungkin tidak menyadari betapa penting
membuat kesan pertama menyenangkan. Pertama kali seorang
atasan menilai Anda adalah penampilan diri Anda sendiri,
kemudian cara Anda berjabat tangan.
Yakinlah jabat tangan Anda adalah jabat tangan yang erat
dan kering, ini akan memberikan kesan pertama Anda baik.
Cara berjabat tangan dapat dikategorikan dalam empat
kategori berdasarkan karakteristik yang berbeda.
Jabat tangan “basah”
Ada banyak cara jabat tangan yang menjijikan, salah satu
diantarnya adalah jabat tangan basah, sehingga cobalah
untuk tetap menjaga telapak tangan Anda kering. Biasanya,
telapak tangan basah disebabkan gugup, terutama sebelum wawancara.
Dua tips supaya menjaga tangan tetap kering
1. Basuhlah tangan sebelum Anda wawancara dan biarkan
telapak tangan Anda terbuka sampai waktu berjabat tangan
tiba dengan atasan. Yakinlah untuk tidak mengepalkan
tangan, karena hal ini akan memicu mengeluarkan keringat.
2. Lap tangan Anda sebelum jabat tangan. Bawalah tissu atau
sapu tangan untuk mengelap tangan, karena ini akan membantu
menyerap keringat dan menjaga tangan Anda tetap kering.
Jabat tangan yang “lembut”
Jabat tangan ini menunjukkan kelemahan, kurang percaya
diri, kurang minat dan kurang gagah. Jelasnya ini merupakan
kebalikan dari jabat tangan yang bertenaga dan erat,
sebagai seorang yang penuh percaya diri. Jika Anda menerima
jabat tangan seperti ini, sebaiknya Anda menerima dengan
erat dan meyakinkan.. Ini akan meninggalkan kesan lebih
baik setiap kali Anda bersalaman. Perhatikan seberapa besar
tekanan yang diterima jika jabat tangan Anda erat, kemudian
aturlah sesuai yang Anda terima.
Jabat tangan “sekedar sentuh”
Mungkin Anda pernah menglami hal ini sebelumnya, seseorang
hanya menyodorkan empat jari, tidak membiarkan Anda
menjabat tangan dengan erat. Memang agak sedikit
menjengkelkan dan seharusnya dihindari. Ini dapat mudah
terjadi disaat terburu buru atau tidak sengaja. Sebaiknya
Anda memaafkan dan meminta untuk berjabat tangan lagi.
Nampaknya memang agak aneh tetapi orang akan ingat ini dan
menghormatinya.
Jabat tangan “peras”
Ini adalah cara klasik. Dimana Anda tahu seseorang dengan
egonya ingin menunjukkan sebagai seorang yang terkuat .
Beberapa orang memang menyukai gaya jabat tangan ini, tapi
sebaiknya harus menyenangkan bagi orang yang menerima.
Jabat tangan adalah suatu isyarat yang sangat sederhana,
tetapi dapat menjadi faktor menentukan dalam wawancara dan
kehidupan sosial. Yakinlah untuk berjabat tangan dengan
erat dan menatapnya. Ini sangat sederhana dan diharapkan
Anda memiliki kesan pertama yang baik.
========================================
Pengirim : Conan
========================================