“Kenapa sih”, kata seorang kaya pada pelayannya, “orang orang mengataiku
pelit. Padahal semua orang kan tahu kalau aku wafat nanti, aku akan
memberikan semua yang aku punya pada yayasan sosial dan panti asuhan?”

“Akan saya ceritakan fabel tentang ayam dan sapi,” jawab pelayannya.
“Sapi begitu populer, sedangkan sang ayam tidak sama sekali. Hal ini
sangat mengherankan sang ayam.
Orang orang berkata begitu manis tentang kelemahlembutan dan matamu
yang begitu memancarkan penderitaan, kata ayam pada sapi. Mereka
mengira kamu begitu murah hati, karena tiap hari kamu memberi mereka
krim dan susu. Tapi bagaimana dengan aku? Aku memberikan semua yang aku
punya. Aku memberikan daging ayam. Aku memberikan bulu buluku. Bahkan
mereka memasak dan membuat sup dengan kakiku untuk kaldu. Tidak ada yang
seperti itu. Kenapa sih kok bisa begitu ?”

“Apakah anda tahu apa jawaban sang sapi?”, kata pelayan.
“Sang sapi berkata, Mungkin karena aku memberikannya sewaktu aku masih
hidup.”

========================================
Pengirim : Conan
========================================

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *