Category: Puisi

Malam ini ? Malam minggu yang sangat terasa panjang? Uch? aku benci dengan kesendirian Jauh dari keramaian, jenuh dan boring tak ada ujungnya.. Achh..aku benci dengan semua ini.. Aku benci…

Buat Untoe yang menulis”Gitar Kehidupan” di Surabaya. Kau berlagu begitu sendu menyusuri siang suara gitarmu berlagu. Tak pernah kutahu dalamnya duka hidup begitu muda. Kau peluk sebuah gitar tua jemari…

Yang ku punya sedetik setitik saat merebah itulah resah terngiang betapa mendasar suara mu diam, diam hati ini pernah remuk tapi langkah mu menganggu pulas keterasingan jika kau tertinggal jauh…

Gerak kakiku gelombak ombak Rapuh, mengayuh menjauh pantai Lah, Pagaran pasir menyingsing air Dibawa bawa tanpa pesisir Jiwa ku mengental garam kini Sehabis anugrah kasih pergi Lah, Berita lain memangkas…

Negeri yang hilang, tanah kelahiran Aku beranjak melompat tempat lain bertemu air, udara, tanah tak mengarah orang lain bertanya, dimana aku bermula tempat terasing tapi bergerak gerak Mungkin berasa cintaku…

Dipesisisr pantai santolo telingaku dipecah ombak adu beradu ketepi Suara lain.. . . . Merambat berenang renang Katanya; mari melaut Nah, sudah jauh mendayuh bertemu pulau, hanya separuh antarlah Aku…

Tak ada hujan dan tak ada badai tiba tiba saja rindu ini menyelidap dalam tidurku, ada rasa yang begitu mendalam di saat kau jauh dariku Saat ini dan detik ini…

sayang…akuhanyalah pasir di hamparan gurun yang gersang,dansepi ayunan angin tak suka terbang….danterbang terkapar aku antara hidupdanmati sedih dan duka bertabur di mataku yang di fotomorgana lelah..,akulelah diantara alammu terbawa asaku…

Ku bohongi.. diriku sendiri Tertawai.. diriku sendiri Ingin bicara.. tapi kusendiri Ingin tertawa.. tapi kusendiri Namun, aku masih bisa menentukan lagi walau beban memberat di benakku Namun, aku tak kan…

aroma hujan luruh di wajahmu berbalut senja pada hening nyanyi bumi, lautan kesetiaan menjelma air mata kuyup dalam tikaman dusta puisi adalah untaian kekalahan yang tak sempat disampaikan oleh mulut…