Category: Puisi

Orang Gila Bercengkrama [Kalibata, 1996] Gila (ga) : bumi gempa Gelo (go : alamiah Ga : langit beragama warna Go : fatamorgana Ga : bangsa kita pecah Go : agar…

Tak terasa satu purnama sudah aku meninggalkanmu kamu yang jauh di sana kamu yang slalu membuatku bahagia dan kamu yang membuat hidupku lebih berarti Aku sadar Saat ini kita jauh…

dan bunga pun berguguran tinggalkan tangkainya nan suram seperti aku melangkah perlahan melepas cintamu pada sang malam : SB ======================================== Pengirim : Syahfida ========================================

ada jarak yang memisahkan antara benci, dan ragu yang berserakan tercecer di lembah penderitaan yang tak bertuan ada pedih yang membelenggu saat kusibakkan kabut itu kelopaknya jatuh satu demi satu…

Tak pernah tahu Batas antara nyata Dan angan Yang ada hanya berbagai Kepalsuan…….. Kemunafikan……. Brutal……. Nafsu…………. Dan berbagai hal Yang buat aku Muak Bosan Dan tak tahu Harus berpijak Pada…

Padang ilalang Terbentang jauh disana Pandanganku terhalang Terhalang kabut tebal Ingin kuterka Ingin kutahu Apa dibalik semua itu Namun kutakut Saat kusibak Semua kepalsuan Yang hiasi semua Tapi yang pasti…

Matamu ……. menyimpan sinar yang sanggup sinari hatiku dan tentramkan rasa dalam jiwa senyummu ……… bagai siraman air yang mengguyur dingin ,indah dan damaikan cintamu ……. bawa berbagai alunan dalam…

Kucoba rendahkan diri Dihadapan semua karya Kuasa Hanya agar dapat mengerti Hanya agar bisa Jadi seorang manusia Yang miliki budi baik Hingga bisa berada Di berbagai pintu hati Tak terkecuali…

Sejenak terdiam Tak satu kata terucap Dari hati mu Dari bibirmu Hanya diam…. Entah sampai kapan kau Buat Bertahan dengan Segala keangkuhan Dengan dinding batu Yang membatasi kita Hanya kutahu…

Walau berlalu musim Walau berganti masa Berdiri aku Menunggu disini Takkan perduli malam Ah malam , Pagipun takkan aku Beranjak Cuma satu yang bisa buat aku Berlalu dari tempat ku…