Ibu
Mungkin kali pertama dalam hidupku
Aku sedikit merendahkan tubuhku
Memberi penghormatan pada sosok tua nan setia
Mungkin lidahku pernah lancang bertutur
Menoreh luka yang segera terkubur
Jauh di dalam hatimu yang luas
Hilang di dalam limpahan rasa sayangmu
Ibu
Entah dari sekolah sastra yang mana kau berasal
Tapi setiap kata dari bibirmu adalah puisi jiwa yang luput terlukiskan
Yang tak mudah bagiku tuk kucerna
Yang terkadang begitu mudah kulupa
Ibu
Mungkin kalau jariku tak lelah menulis
Puisi ini akan lebih panjang
Tapi jemariku terlalu lemah
karena sibuk menghapus air mata ini
Yang tak henti mengalir sedari tadi
========================================
Pengirim : Adilla Anggraeni
========================================