Dan aku membuka sawah, ladang dan kebun
buah buahan.
Akulah yang mengubah batu jadi cermin
dan akulah yang mengubah
racun jadi penawar.
Iqbal (1873 1938)

Jalan setapak pegunungan
aku selalu mengenang hijau daunan,
mata air bening berdesir
dan kicau burung
bersama desah angin di rumpun bambu.
Dari puncak tinggi turun kabut
perlahan menyelimuti rimba.

Jalan setapak pegunungan,
kini para penjarah bersarang di lembah.
Pohon tumbang, tanah longsor
lalu banjir datang merusak.
Sisanya sebuah kisah,
bagaimana hancurnya alam
yang dijadikan komoditi pasar
dan kalkulasi bank account siapa saja.

Jalan setapak pegunungan
lagumu malam sepi,
selalu membawa kenangan lama kembali.
Walaupun kini tinggal puing berlumpur,
setangkai anggrek liar
telah mekar di antara lumut dan jamur.
Segala membusuk
jadi pupuk buat tunas yang akan datang.

Jalan setapak, 2004.

Buat Amrin di Bali.

========================================
Pengirim : El Camino
========================================

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *