Renjana
menjelma wangi dupa
menyesap dalam misteri
dan hitam jelaga mimpi
mengisi pagi tanpa matahari
biru,
duka naga liongling
dan lengking biola sahabatku
s�makin mendera sendu
tercenungku
henyak dalam sepi menggunung
lantak dalam rasa membingung
renjana
kembarakan sukma
pada lengang bukit bukit sepi
dan hatiku yang mati
dalam kenang dirimu yang usang
mengapa mesti datang, membimbang diri
3 Juni 2004
========================================
Pengirim : Putireno Baiak
========================================